Kenapa kamu selalu menangis..??
Jangan langit, tolong jangan sirami lara ini dengan tangis
mu…
Biar saja, biar semua ini hanya untuk aku…
Selamat siang langit…
Kenapa aku jarang melihat senyum mu ??
kenapa aku nyaris tak
pernah menerima sinar mu akhir – akhir ini,,??
Apakah aku tidak akan pernah
mendapat terang lagi…??
Langit…
Bantu aku lalui detik demi detik ini dengan kokoh..
Kembalikan senyum ku langit… bawa kembali harapan yang
hilang dari aku…
Jangan koyak perih ini semakin dalam.. tolong.. hari ini ku
meminta pada mu..
Dulu Aku selalu bertanya padamu,…
Apa yang akan kau
beri untuk aku besok… ??
Ternyata kamu memberi aku hadiah yang tidak sanggup aku
terima, sekaligus tidak sanggup aku tolak..
Katakan… dengan apa
harus aku kemas pemberian mu ini…???
Karena Ternyata aku tidak punya kotak lain, selain air mata..
Langit …
izinkan sekali ini aku mengeluh… “ Sakit ……. “
Langit ….
Andaipun kamu berbaik hati memberi aku penghapus untuk duka ku,
maaf aku tak akan
menghapusnya …
Jangan anggap aku tidak konsisten dengan duka ku, dengan
keluh ku…
Karena untuk ku… ,
semua nya akan tetap dan terus menjadi bagian terindah dari perjalanan ku…
Langit…
Aku pergi dulu, entah
kapan aku akan kembali..
Dan saat aku kembali, entah cerita apa yang akan aku bagi
dengan mu..
Kini Cuma kamu penuntun ku…
terus temani aku…
aku tidak ingin lagi mendengan kata menyerah..